Get cash from your website. Sign up as affiliate.

Monday

Gempa Bumi dan Proses Alam


Pada artikel kemarin telah kita bahas tentang pengertian gempa, realisme gempa di Indonesia, serta bebeberpa tips penyelamatan bila terjadi gempa bumi. Pada kesempatan ini saya akan coba membahas tentang beberapa hal yang menjadi proses pengiring terjadinya gempa.

Dalam beberapa ilmu geografi telah membahas tentang strkturisasi bumi, yang mana secara keseluruhan strukturisasi bumi didasarkan pada dua mekanisme kerja bumi. Kedua proses ini memegang peranan yang boleh dibilang vital, karena inilah inti mekanisme kerja bumi.

a. Proses Indogen

Tenaga endogen adalah tenaga yang bekerja pada kulit bumi (litosfer) yang bersumber pada perut bumi. Tenaga inilah yng menyebabkan munculkan proses endogen. Tenaga jenis ini melipti tektonisme, vulkanisme dan seisme.

Tektonisme adalah Fenomena alam yang berkaitan dengan gerakan yang mengandung dorongan sangat kuat. Gerakan ini biasanya akan membentuk patahan lapisan bumi. Gejala ini sangat sulit dideteksi mengingat proses alam ini memakan waktu sangat lama dan berlangsung sangat lambat. Dalam hal ini kita hanya bias melihat dari akibat yang ditimbulkannya.

Vulkanisme adalah gejala alam yang berkaitan dengan keluarnya magma kepermukan bumi lewat sebuah cerobong yang sangat besar, yang biasanya disertai dengan terlemparnya material padat dari dalam bumi. Proses ini biasa disebut dengan melutusnya gunung berapi.

Seisme (gempa bumi) adalah getaran-getaran yang dirasakan di permukaaan bumi, karena adanya dorongan yang kuat dari dalam litosfer.

Jadi secara umum bisa dikatakan bahwa seisme (gempa bumi) juga merupakan gejala pengiring dari aktifitas tektonisme dan vulkanisme atau terkadang juga dari runtuhan litosfer local.

Kalisifikasi Gempa

Berdasarkan factor terjadinya, gempa dapat dibedakan menjadi:

1. Gempa Tektonik
Yaitu gempa yang terjadi karena peristiwa tektonikberupa gerakan sepanjang sesar atau retakan pada lapisan kerak bumi. Pada peristiwa ini kerak bumi yang terdapat di sepanjang sisi patahanbergerak melewati daerah sisi patahan lain.

2. Gempa Vulkanik
Gempa vulkanik terjadi didaerah sekitar gunung api yang disebabkan oleh letusan gunug api. Peristiwa ini berkaitan erat dengan gerakan magma yang menuju ke permukaan bumi. Gempa berkekuatan lemah sampai sedang terjadi sebelum gunung meletus dan biasanya merupakan tanda-tanda sebelum gunung berapi akan meletus.

3. Gempa Runtuhan
Gempa jenis ini terjadi karena adanya runtuhan atapgoa di daerah berbatuan kapur.Di daerah kapur yang bercurah hujan tinggi akan engakibatkan batuan kapur jenuh air dan terjadilah reruntuhan.

4. Gempa karena ulah manusia
Secara kebetulan ditemukan kegiatan manusia yang dapat menyebabkan gempa berkekuatan lemah sampai sedang, seperti pengisian bendungan, tanah longsor akibat ulah manusia,lalu-lintas,dan lain-lain.

5. Faktor Lain
Ada sebagian pendapat yang mngatakan bahwa curah hujan yang tinggi dan kandungan air dalam tanah juga merupakan salah satu factor penyebab terjadinya gempa. Di samping itu meteor yang jatuh kebumi dengan kekuatan besar juga dapat menyebabkan terjadinya gempa.

b. Proses Eksogen

Proses eksogen merupakan proses yang terjadi di permukaan bumi,yang pada umumnya bersifat negative karena dapat merusak permukaan bumi. Hal ini bisa dilihat dari dampak yang ditimbulkan oleh gempa bumi,yaitu rusaknya permukaan bumi,hancurkan infrastruktur masyarakat serta korban material maupun korban jiwa yang berjatuhan .

Secara umum akibat negative yang ditimbulkan dari terjadinya proses eksogen lebih banyak dirasakan langsung oleh kehidupan di muka bumi, dari pada akibat dari proses endogen. Karena segala bentuk benda bumi yang dalam hal ini sebagai sasaran langsung proses eksogen adalah merupakan benda-benda yang dari sisi kepentingan dan posisinya langsung bersentuhan dengan proses kehidupan bumi.

Di antara peristiwa yang menjadi bagian dari proses eksogen adalah pertama terjadinya proses pelapukan. Yaitu proses hancurnya batuan dari bongkahan besar menjadi butiran-butiran yang lebih kecil bahkan menjadi bagian yang sangat halus. Kedua proses erosi, yaitu proses dimana terjadi perusakan batu-batuan di permukaan bumi. Proses perusakan dapat berupa lepasnya butiran-butiran batuan dari batuan induk yang telah megalami pelapukan. Ketiga proses pengendapan,yaitu proses terkumpulnya bahan-bahan hasil erosi yang diendapkan secara berlapis-lapis. Hasil pengendapan berupa onggokan atau tumpukan bermacam-macam material yang terbentuk secara alami sebagai salah satu proses geologi. Endapan yang terdapat di permukaan bumi berasal dari proses sedimentasi dari pelapukan batuan asal atau primer. Di bagian dasar dan dalam sebuah kelokan sungai (meander), muara sungai, atau dasar laut, material-material endapan dari sungai tersebut diendapkan.

Tutorial blog dan Kumpulan Artikel lengkap serta gratis

Share/Bookmark

Bagi Anda yang Pengen Belajar Design Grafis, Silahkan Klik Link Ini: Graphickoe.Com. Ayo Atuh di Klik, Biar Tutorialnya Muncul.

silahkan baca juga:



0 comments:


Post a Comment

Untuk Berlangganan Artikel dari Blog Ini, Silahkan Masukkan E-mail Anda Di sini:

Delivered by FeedBurner

Pilih Bulan



Link Enchange


Mau Tukar Link? Copy/Paste Kode HTML Berikut ke Blog Anda


Tutorial blog dan Kumpulan Artikel Lengkap serta gratis

 

Recent Post

Recent Comment

Followers